Dua Siswi SMK Kesehatan Purworejo Juara 1 Lomba Kompetensi Siswa Keperawatan dan Farmasi
Indah Widiarti dan Siti Roisyah siswa SMK Kesehatan Purworejo berhasil menjadi juara 1 pada Lomba Kompetensi Siswa (LKS) Tingkat Kabupaten yang diselenggarakan di SMK Kesehatan Purworejo, Selasa (22/8). Indah Widiarti juara 1 LKS Farmasi dan Siti Roisyah pada LKS Keperawatan.
Atas keberhasilanya tersebut kedua siswa berhak maju mewakili Kabupaten Purworejo ke tingkat Provinsi pada bulan September 2017 mendatang di Kabupaten Pati.
Kepala SMK Kesehatan Purworejo Nuryadin, S.Sos mengaku bangga dan bersyukur atas prestasi yang diraih kedua siswanya. “Tentunya bangga karena kedua siswanya sudah mampu mengharumkan nama sekolah, “katanya.
Diungkapkan, selain sebagai ajang kompetensi dan potensi, keberhasilan tersebut juga sebagai indikator kualitas sekolah kesehatan yang mempunyai jurusan farmasi dan keperawatan. “Sehingga dengan keberhasilan ini kami sangat bangga karena SMK Kesehatan Purworejo menjadi juara mengalahkan sekolah yang mempunyai jurusan kesehatan atau sekolah yang mempunyai jurusan farmasi dan keperawatan di Purworejo, “ucapnya.
Untuk menghadapi kejuaraan serupa tingkat provinsi bulan depan, SMK Kesehatan Purworejo sudah melakukan beberapa persiapan, salah satunya akan bekerjasama dengan Persatuan Asisten Farmasi Indonesia (PAFI) Kabupaten Purworejo untuk membimbing siswa yang akan maju LKS farmasi. Sementara untuk LKS keperawatan akan bekerjasama dengan rumah sakit yang ada di Purworejo. “Dengan bimbingan tersebut diharapkan siswa yang akan maju LKS tingkat provinsi bisa menang dan mengharumkan nama sekolah,”kata Nuryadin, S.Sos.
Selain langkah-langkah persiapan itu, pihak SMK Kesehatan Purworejo juga meminta doa dan dukungan masyarakat Purworejo agar siswanya berhasil menjadi juara untuk mengharumkan nama Kabupaten Purworejo sekaligus untuk menunjukan bahwa kualitas SMK Kesehatan tidak kalah dengan sekolah kesehatan yang ada di Indonesia. “Kami mohon dukungan dan doanya agar SMK Kesehatan bisa jadi juara di tingkat provinsi,”pungkasnya.
Sumber : https://suara-rakyatmerdeka.com